Pola Penurunan Golongan Darah

 

Golongan darah pada manusia diturunkan melalui proses pewarisan hereditas. Ada tiga macam sistem penggolongan darah manusia yaitu sistem ABO, MN, dan Rh.

1.    Golongan darah sistem ABO

Penggolongan darah sistem ABO berdasarkan adanya dua macam antigen (aglutinogen) yaitu antigen A dan antigen B, serta dua macam antibodi (aglutinin) yaitu anti-A dan anti-B. Antigen-antigen ini diwariskan oleh seri alel ganda dengan simbol I (Isoaglutinin) dari orang tua kepada anaknya.

Tabel 2. Perbandingan golongan darah sistem ABO

Golongan darah (Fenotipe)

Genotipe

Antigen

Antobodi

A

IAIA (homozigot)/ 

IAIO (heterozigot)

A

Anti-B

B

IBIB (homozigot)/ 

IBIO (heterozigot)

B

Anti-A

AB

IAIB

A dan B

-

O

IOIO

-

Anti-A dan Anti-B

Contoh soal:

Seorang laki-laki bergolongan darah A homozigot menikah dengan perempuan golongan darah B heterozigot. Golongan darah apa saja yang mungkin dimiliki anak-anaknya?

Jawab:

P

:

IAIA

(A homozigot)

x

IBIO

(B heterozigot)

G

:

IA

 

IB

IO

F

:

IAIB : AB (50%)

IAIO : A heterozigot (50%)

 

2.    Golongan darah sistem MN

Penggolongan darah sistem MN berdasarkan adanya salah satu jenis antigen glikoprotein yang disebut glikoforin A. Berdasarkan reaksi imunologis antara antigen glikoforin dengan antibodinya, maka telah diidentifikasi ada dua macam antigen glikoforin, yaitu antigen glikoforin M dan antigen glikoforin N. Reaksi antara antigen dengan dua anti serum, yaitu anti-M dan anti-N menghasilkan golongan darah sistem MN.

Tabel 3. Perbandingan golongan darah sistem MN

Golongan darah

(Fenotipe)

Genotipe

Glikoforin membran

Reaksi dengan

Anti-M

Anti-N

M

LMLM

Glikoforin M

+

-

N

LNLN

Glikoforin N

-

+

MN

LMLN

Glikoforin M dan N

+

+

Contoh soal:

Seorang laki-laki bergolongan darah N menikah dengan perempuan golongan darah MN. Golongan darah apa saja yang mungkin dimiliki anak-anaknya?

Jawab:

P

:

LNLN

(Golongan darah N)

x

LMLN

(Golongan darah MN)

G

:

LN

 

LM

LN

F

:

LMLN : Golongan darah MN (50%)

LNLN : Golongan darah N (50%)

 

3.    Golongan darah sistem Rh

Penggolongan darah sistem Rh (Rhesus) berdasarkan antigen rhesus. Ada dua macam rhesus, yaitu rhesus positif (Rh+) dan rhesus negatif (Rh-). Orang yang mempunyai golongan darah rhesus positif mempunyai antigen-Rh. Apabila darahnya diuji dengan antiserum anti-Rh, eritrositnya akan menggumpal. Sedangkan, orang yang mempunyai golongan darah rhesus negatif tidak mempunyai antigen-Rh. Apabila darahnya diuji dengan antiserum anti-Rh, eritrositnya tidak akan menggumpal.

Tabel 4. Perbandingan golongan darah sistem Rh

Golongan darah

(Fenotipe)

Genotipe

Reaksi dengan anti-Rh

Rh+

RR atau Rr

+

Rh-

rr

-

Contoh soal:

Seorang laki-laki bergolongan darah Rh+ menikah dengan perempuan golongan darah Rh-. Golongan darah apa saja yang mungkin dimiliki anak-anaknya?

Jawab:

P

:

RR

(Golongan darah Rh+)

x

rr

(Golongan darah Rh-)

G

:

R

 

r

F

:

Rr : Golongan darah Rh+ (100%)

 

Rangkuman (klik disini)


Referensi:

Aryulina, D., dkk. (2007). Biologi SMA dan MA untuk Kelas XII. Jakarta: Esis.

Sulistyowati, E., dkk. (2016). Biologi untuk SMA/MA Kelas XII Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Klaten: Intan Pariwara.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Limfatik pada Manusia

Alga / Ganggang

Sistem Integumen pada Manusia

Sistem Urinaria pada Manusia

Pembelahan Sel

Jamur / Fungi

Jaringan Tumbuhan

Sistem Digestivus pada Manusia

Lichenes / Lumut Kerak

Sistem Indera pada Manusia